PENYEBAB MUNCULNYA IMPERIMENTASI BARAT

PENYEBAB MUNCULNYA IMPERIMENTASI BARAT

            Sejarah Modern sudah mulai sejak Tahun 1821 sejak Muhammad Ali sebagai penggegas Mesir dan menanamkan kekuasaanya di daerah Mesir. Proses Masuknya sejarah Modern di mesir dimulai sejak Napolion Bonaparte yang berkembangsaan perancis menjejak kakinya di mesir, kemudian sedikit demi sedikit berusaha menancapkan pengaruh di daerah tersebut.

Perancis menempatkan Muhammad Ali Pasha sebagai tumpuk pemerintahan dan orang perancis merekayasa bahwa Muhammad Ali lah yang berjasa dalam kemajuan Mesir dan juga di openikan sebagai pembawa kemajuan Mesir

Muhammad Ali mempunyai andil yang sangat besar bagi kemorosotan Islam, ia menelorkan program pencucian otak kepada Mahasiswa Mesir dengan cara menyekolahkan ke Perancis. Dan sesuai pulang dari sana berbagai ragam corak pemikiran terpengaruhi, kemudian mahasiswa itu dijadikan tenaga guru di Mesir sendiri sehingga muncullah ide-ide sesat diberbagai pelosok dunia.

Pada masa selanjutnya perancis meniupkan gagasan besar dan revoluisme kepada para pemikir dan pemimpin umat Islam di Mesir yaitu Nasionalisme dan Patriotisme.

Pemimpin gerakan nasionalisme semakin mendesak Perancis untuk melepaskan kekuasaan Mesir supaa agar cepat maju dan berkembang.

Disaat mesir dipimpin oleh Abbas I dan selanjutnya Abbas II Mesir sudah terlepas dari cengkraman perancis, kemudian selanjutnya pemimpin mesir yaitu Khedive Ismail (1863-1879) dan ia memperbaiki semua tatanan pemerintahan kekuasaan Mesir kembali.

Khedeve Ismail sebagai penguasa yang sangat boros, uang Negara dipergunakan untuk kepemimpinan pembangunan dan penaklukan di daerah sudan nerbagai pendidikan dan sebagainya sehingga terjadi kebangkrutan.

Untuk mencegah kebangkrutan maka Khedive menjual saham maskapai terusan Suez ke inggris (1875), maka sejakitu inggris mullai mendapat kesempatan dalam melakukan inrevensi masalah-masalah yang terjadi di Mesir, kemudian uang yang diterima dari hasil penjualan saham tidak dapat menutupi kekurangan keuangan kas mesir maka Ichedive melakukan pinjaman kepada Inggris (1876).

Dalam proses pemimjaman dari Inggris, Inggris membuat satu kebijakan agar ½ seperdua penghasilan Negara dibawah panitia internasional (comite ia Datte Publique) yang beranggotaan Menteri Inggris.

Interverensi Negara Barat sangat dirasakan oleh Khedire dan juga masyarakat mesir.

·         Reaksi Masyarakat Terhadap Implerialisme

Efek positif sangat terasa pada awal pembentukan panitia karena dapat mengatasi kenangan kas negarayang menonjak merosot Khedive sadar bahwa masalah keuangan kas lah yang membuka masuknya implerialisme Barat.

Akibat itu Khedive memecat menteri-menteri yang berkembangsaan Eropa didalam kebinet akibat tindakan tersebut Inggris menyuruh Khedive meletakkan kekuasaannya karena tidak mau adanya pengawasan Inggris Khedibe akhirnya menyuruhkan anaknya sebagai penggantinya.

Pergejolakan politik dimesir semakin memanas akibat serangan dari kaum Imperialisme dan juga orang-orang yang tidak mau keikutsertaan Inggris dalam kekuasaan Mesir. Pemimpin mesir saat itu adalah Taufik Ismail.

Akibat adanya pemberontakan terhadap Inggris. Inggris menangkap pemimpin gerakan tersebut yaitu sa’ad zagtul pasha dan di asingkan ke malta, dengan tertangkapnya sa’ad zagrul bangsa islam diseluruh pelosok penjuru seudah semakin memberontak Inggris (1919)

Pada tahun itu juga lagi mesir menuntut kemerdekaan penuh dari Inggris, maka pemberontakan terjadi dan zaglul pasha kembali di tangkap oleh inggris dan diasingkan ke Gibratar.

Akibat pemberontakan masyarakat muslim diseluruh penjuru Islam, Inggris terpaksa mengeluarkan beberapapernyataan terhadap Mesir:

1.      Inggris mengakui kekuasaan dan kedaulatan Mesir

2.      Inggris berhak atas 4 masalah pokok terhadap Mesir

a.       Pertahanan terusan Suez

b.      Mempergunakan daerah militer untuk operasi militer

c.       Mempertahankan bangsa mesir terhadap agresi bangsa lain

Perlawanan sa’ad zagtulu pasha terhadap kaum implerialisme tidak pernah surut walaupun pemimpinnya yang berulang kali tertangkap oleh inggris. Akhirnya mesir memperoleh kemerdekaan dari Inggris pada 29 februari 1922 dan mesir mendapatkan kekuasaan kemerdekaan penuh yaitu pada tahun 18 Juni 1953. Maka merdekalah Mesir dari kaum Implerialisme Barat yaitu Inggris.